Melalui Program Lisdes PLN Percepat Pemerataan Akses Listrik



JIM.com - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus mempercepat pemerataan akses listrik di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) melalui program Listrik Desa (Lisdes). Salah satunya, adalah di Papua. Upaya tersebut menjadi wujud kehadiran negara, dalam menjamin keadilan energi bagi rakyat Indonesia, sebagaimana visi Presiden Prabowo Subianto.


Program Listrik Desa (Lisdes) yang dijalankan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama PT PLN (Persero) bertujuan untuk meningkatkan rasio desa berlistrik dan rasio elektrifikasi di Indonesia, terutama di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). 


Adapun tujuan Program Lisdes, diantaranya adalah; meningkatkan keadilan energi bagi seluruh masyarakat Indonesia dengan menghadirkan listrik andal hingga ke pelosok negeri.


Untuk Capaian hingga Mei 2024, capaian Rasio Desa Berlistrik (RDB) Nasional berada di angka 99,87%. Pada tahun 2023, PLN telah berhasil melistriki sebanyak 76.900 desa dan kelurahan di seluruh Indonesia.


Sementara untuk target, pemerintah mengklaim menargetkan rasio elektrifikasi dan rasio desa berlistrik mencapai 100% pada tahun 2024.


Komisi VI DPR RI mendukung penuh upaya PLN dalam memberikan akses listrik untuk masyarakat di daerah terpencil dan mengajukan Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp3 triliun untuk mendukung program Lisdes di tahun 2025.


Program Lisdes dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat Indonesia, serta menciptakan multiplier effect melalui peningkatan penyerapan tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi sektor riil.


Namun demikian, PLN masih menghadapi tantangan dalam menjangkau daerah-daerah ekstrim yang sulit dijangkau dan memiliki risiko tinggi.


Untuk itu, Program Listrik Desa (Lisdes) menjadi salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan akses energi di wilayah 3T dan mencapai target rasio elektrifikasi 100% pada tahun 2024. (FC-Goest)

Lebih baru Lebih lama