Buyung Batu Bara Ketum LIMK Angkat Bicara Menyoroti Dana Desa Serta Penyalah Gunaanya

 



JAKARTA-||

Ketua Umum DPP LIMK ” Lembaga Independen Mencari Keadilan ” Buyung Batu Bara menyoroti tentang Dana Desa serta penyalah gunaanya.

Penyalahgunaan dana desa merupakan masalah yang serius dan dapat berdampak negatif pada perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa. Berikut beberapa contoh penyalahgunaan dana desa:

Beberapa Contoh tentang Penyalahgunaan Dana Desa :

  1. Penggunaan dana desa untuk membiayai kepentingan pribadi, seperti membeli mobil atau membangun rumah pribadi.
  2. Penggunaan dana desa untuk proyek yang tidak prioritas, seperti membangun monumen atau taman yang tidak berguna bagi masyarakat.
  3. Penggunaan dana desa untuk kegiatan yang tidak transparan, seperti mengadakan acara yang tidak jelas tujuannya.
  4. Penggunaan Dana desa untuk membayar utang pribadi, seperti membayar utang bank atau membayar utang kepada pihak lain.

Dampak Penyalahgunaan tentang Dana Desa

  1. kerugian keuangan bagi desa dan masyarakat.
  2. Penyalahgunaan dana desa dapat menyebabkan kehilangan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa.
  3. Penyalahgunaan dana desa dapat berdampak negatif pada perekonomian desa, seperti mengurangi pendapatan desa dan meningkatkan kemiskinan.

Pencegahan Penyalahgunaan Dana Desa

  1. Meningkatkan transparansi dalam pengelolaan dana desa, seperti dengan mempublikasikan laporan keuangan desa.
  2. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan dana desa, seperti dengan membentuk tim pengawas dana desa.
  3. Meningkatkan kapasitas aparatur desa dalam pengelolaan dana desa, seperti dengan memberikan pelatihan dan pendampingan.
  4. Meningkatkan pengawasan terhadap pengelolaan dana Desa seperti dengan membentuk tim pengawas Dana Desa.
  5. Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa dalam pengelolaan Dana Desa, seperti dengan memberikan pelatihan atau bimbingan teknis.

Namun saat ini banyak para Kepala Desa yang melakukan penyalah gunaan Dana Desa tersebut dan itu terbukti sudah berapa banyak bahkan Ratusan Kepala Desa yang tersandung dengan Hukum atas kasus Korupsi.

Dan disamping itu, juga banyak kepala Desa yang diduga tidak transparan atas penggunaan Dana Desa tersebut.
Apakah ini disebabkan kurang memahami sistem Manajemen atau peraturan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah atau memang dengan sengaja melakukan perbuatan melawan Hukum demi untuk memperkaya diri sendiri.

Tim/red BBB

Lebih baru Lebih lama