Riau – 22 Juli 2025
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menunjukkan aksi nyata dan respons cepat dalam menjaga keselamatan lingkungan dan masyarakat, dengan terjun langsung memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di sejumlah wilayah di Provinsi Riau, salah satunya di Kota Dumai pada Minggu, 20 Juli 2025.
Kebakaran hutan dan lahan yang melanda kawasan tersebut menimbulkan kekhawatiran masyarakat, mengingat dampaknya yang luas tidak hanya terhadap lingkungan, tetapi juga terhadap kesehatan dan aktivitas warga. Merespons hal tersebut, Polri langsung mengerahkan personelnya ke lapangan untuk melakukan penanganan bersama dengan unsur TNI, BPBD, Damkar, serta aparat pemerintah daerah.
Personel Gabungan Berjibaku di Titik Rawan Api
Di bawah koordinasi terpadu, para personel gabungan bekerja keras memadamkan titik-titik api di kawasan yang rawan terbakar. Mereka berjibaku di medan berat, dengan peralatan terbatas dan cuaca panas ekstrem, guna mencegah meluasnya kebakaran ke permukiman warga dan lahan produktif masyarakat.
“Polri hadir di lapangan tidak hanya sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung dan pelayan masyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti karhutla ini,” ujar salah satu pejabat kepolisian yang turut memantau kegiatan di Dumai.
Upaya Preventif dan Deteksi Dini
Selain pemadaman langsung, Polri juga melakukan langkah-langkah preventif melalui patroli udara dan darat, serta melakukan deteksi dini terhadap potensi karhutla di wilayah lain yang memiliki kerawanan tinggi. Petugas juga mengedukasi masyarakat sekitar agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar.
Langkah ini sejalan dengan instruksi Kapolri agar setiap jajaran kepolisian aktif dalam penanganan dan pencegahan bencana, khususnya kebakaran hutan dan lahan yang kerap terjadi di wilayah Sumatera dan Kalimantan saat musim kemarau.
Komitmen Bersama Lindungi Lingkungan dan Warga
Kegiatan pemadaman ini menunjukkan sinergi nyata antara Polri, TNI, dan instansi pemerintah lainnya, yang bahu-membahu demi satu tujuan: melindungi keselamatan masyarakat dan kelestarian lingkungan.
“Sinergitas ini akan terus kami jaga dan tingkatkan. Penanganan bencana seperti karhutla tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri. Butuh kolaborasi dan kepedulian bersama dari seluruh elemen bangsa,” tegas pejabat dari TNI yang turut hadir di lokasi.
Polri Tegaskan Komitmen Hadir di Tengah Masyarakat
Melalui keterlibatan aktif dalam penanganan karhutla ini, Polri kembali menegaskan komitmennya untuk selalu hadir di tengah-tengah masyarakat, khususnya dalam situasi bencana. Tidak hanya bertugas menjaga keamanan, Polri juga aktif dalam berbagai misi kemanusiaan demi menjaga keselamatan rakyat.
Masyarakat pun menyampaikan apresiasi atas kehadiran aparat gabungan yang cepat tanggap dan sigap dalam menanggulangi bencana. Mereka berharap ke depan sinergi seperti ini terus diperkuat, agar dampak kebakaran hutan dan lahan bisa ditekan seminimal mungkin.
.r