Kapolresta Bandung Resmikan Ground Breaking Pembangunan Dapur SPPG di Pameungpeuk




Bandung –||

 Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung secara resmi memulai pembangunan Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Sukasari, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, pada Rabu (6/8/2025).
Acara Ground Breaking atau peletakan batu pertama dipimpin langsung oleh Kapolresta Bandung Kombes Pol. Aldi Subartono, yang turut dihadiri jajaran pejabat utama Polresta Bandung, pemerintah daerah setempat, tokoh masyarakat, dan warga sekitar.

Dalam sambutannya, Kombes Pol. Aldi Subartono menjelaskan bahwa Dapur SPPG merupakan salah satu inisiatif strategis Polri yang bertujuan membantu masyarakat, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan gizi. Program ini juga menjadi bagian dari komitmen Polri untuk semakin dekat dengan masyarakat melalui kegiatan sosial yang nyata dan berkelanjutan.“

Pembangunan Dapur SPPG ini adalah wujud komitmen Polri, khususnya Polresta Bandung, dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Melalui dapur ini, kami akan menyediakan bantuan makanan bergizi, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan keluarga pra-sejahtera,” ungkap Kapolresta.

Kegiatan ground breaking ini diawali dengan Zoom Meeting bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, yang menandakan bahwa program Dapur SPPG merupakan agenda nasional dan dilaksanakan secara serentak di berbagai wilayah Indonesia.
Kapolri menekankan bahwa SPPG adalah bagian dari strategi Polri untuk memperkuat peran sosial, membantu pemulihan ekonomi, dan mengatasi permasalahan gizi di masyarakat, khususnya di daerah yang masuk kategori rentan.

Secara nasional, Dapur SPPG diinisiasi sebagai langkah cepat menghadapi tantangan stunting, malnutrisi, dan kurangnya akses terhadap makanan sehat. Program ini juga sejalan dengan target pemerintah menurunkan angka stunting menjadi 14% pada 2024 dan mempertahankannya agar tidak kembali meningkat.



Selain peletakan batu pertama, acara juga dimeriahkan dengan kegiatan pemberian bantuan sosial (bansos) oleh Kapolresta Bandung bersama jajarannya kepada warga Desa Sukasari dan sekitarnya. Bantuan ini berupa paket sembako dan makanan siap saji, yang diharapkan dapat langsung membantu kebutuhan harian masyarakat.
Warga yang hadir menyambut positif program ini, mengapresiasi langkah Polresta Bandung yang tak hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.“

Kami berharap Dapur SPPG ini bisa menjadi pusat pelayanan yang efektif dan memberikan dampak positif bagi kesehatan dan kesejahteraan warga Pameungpeuk dan sekitarnya,” tambah Kombes Pol. Aldi Subartono.


Wujud Kepedulian Polri,Program Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) ini dirancang sebagai fasilitas dapur umum permanen yang mampu memproduksi makanan bergizi secara rutin. Ke depan, dapur ini akan bekerja sama dengan puskesmas, kader posyandu, dan perangkat desa untuk memastikan makanan yang dibagikan tepat sasaran dan memenuhi standar gizi.

Dengan dimulainya pembangunan ini, Polresta Bandung berharap keberadaan Dapur SPPG dapat menjadi solusi nyata dalam mengatasi masalah kekurangan gizi, sekaligus mempererat hubungan Polri dengan warga melalui pelayanan sosial yang bermanfaat.


Profil Singkat Kapolresta Bandung,Kombes Pol. Aldi Subartono dikenal sebagai perwira menengah Polri yang berpengalaman di bidang reserse dan manajemen kepolisian. Sebelum menjabat Kapolresta Bandung, ia pernah menduduki sejumlah posisi strategis di jajaran Polda Jawa Barat dan Mabes Polri.

Di masa kepemimpinannya, Polresta Bandung aktif menjalankan program inovatif yang menggabungkan penegakan hukum dengan pendekatan humanis, seperti bakti sosial, pembinaan generasi muda, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Dedikasinya untuk menghadirkan Polri yang dekat dan bermanfaat bagi masyarakat membuat berbagai program sosial di wilayah hukum Polresta Bandung mendapat apresiasi luas.


Red/Hp

Lebih baru Lebih lama