Warga Pilangrejo Desak Pembangunan Jalan Lingkar, Didukung Penuh Camat dan Seluruh Kades se-Kecamatan Juwangi




Juwangi, Boyolali –||Media Jurnalinvestigasimabes.com-- Demi mewujudkan akses transportasi yang aman dan nyaman, warga Desa Pilangrejo, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali, mengajukan usulan pembangunan jalan lingkar sepanjang 3,72 kilometer kepada Kepala Desa Pilangrejo, Sukiman. Usulan ini mendapat dukungan penuh dari seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Juwangi, bahkan Camat Juwangi, Ruswanto, juga menyatakan persetujuan dan dukungannya. Usulan ini disepakati pada hari Rabu, 6 Agustus 2025.


Masyarakat Desa Pilangrejo dan sekitarnya berharap jalan lingkar ini dapat dibangun dengan material cor beton atau aspal terbaik, yang nantinya akan diserahkan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Boyolali untuk direalisasikan. Usulan ini muncul dari kebutuhan mendesak akan infrastruktur jalan yang layak, mengingat jalan yang ada saat ini sudah sangat lama tidak tersentuh perbaikan.


Kepala Desa Pilangrejo, Sukiman, saat menerima usulan dari warganya, menyambut baik inisiatif tersebut. “Ini merupakan aspirasi murni dari masyarakat yang menginginkan perubahan nyata. Jalan yang layak adalah hak dasar bagi setiap warga agar mobilitas mereka berjalan lancar dan aman,” ujar Sukiman.


Inisiatif pembangunan ini semakin kuat karena pihak desa telah lebih dulu membangun sebuah jembatan yang dinilai sudah sangat layak untuk diintegrasikan dengan jalan baru. Keberadaan jembatan ini diharapkan dapat mempercepat proses pembangunan jalan dan memastikan bahwa seluruh jalur bisa dilalui tanpa hambatan.


Dukungan dari berbagai pihak menjadi angin segar bagi warga. Camat Juwangi, Ruswanto, menegaskan bahwa usulan ini sangat relevan dan patut diperjuangkan. “Kami dari pihak kecamatan sangat setuju dan mendukung penuh usulan pembangunan jalan di Desa Pilangrejo ini. Tujuannya jelas, agar masyarakat desa, khususnya di Kecamatan Juwangi, bisa merasakan keamanan dan kenyamanan dalam setiap perjalanan,” kata Ruswanto.


Sejarah jalan ini bermula pada tahun 1980. Sejak saat itu, jalan tersebut belum pernah mendapat perhatian serius dari Pemda Boyolali, sehingga kondisinya kini jauh dari kata layak. Warga pun harus menghadapi berbagai tantangan, mulai dari kondisi jalan yang rusak parah hingga potensi bahaya saat melintas.


Pada hari Rabu (6/8), saat tim awak media melintas dan singgah di rumah salah satu rekan media di Desa Pilangrejo, banyak warga yang secara langsung menyampaikan aspirasi mereka. Mereka mendesak agar Pemda Boyolali segera menanggapi usulan yang telah disepakati ini. Warga berharap usulan ini tidak hanya berhenti di tingkat desa dan kecamatan, tetapi dapat segera ditindaklanjuti dengan realisasi pembangunan.


"Kami sangat berharap Pemda Boyolali segera melihat kondisi jalan kami. Ini bukan hanya soal jalan, tapi juga soal keselamatan dan kenyamanan warga yang sudah puluhan tahun menunggu," ungkap salah satu warga kepada tim media.


Masyarakat Pilangrejo dan sekitarnya kini menaruh harapan besar kepada Pemda Boyolali untuk segera menerima usulan mereka dan melaksanakan pembangunan jalan tersebut secepatnya. Pembangunan jalan lingkar ini diharapkan dapat menjadi solusi permanen bagi masalah transportasi di wilayah tersebut, sekaligus menjadi bukti nyata perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan warganya,"pungkasnya."


Media Jurnal investigasi mabes.com 

Kaperwil Jawa Tengah

      ( NGADERI )

Lebih baru Lebih lama