Jakarta- Berdasarkan informasi dari departemen perdagangan saat ini di indonesia ada 300 perusahan MLM. ada top 10 MLM yang memiliki 1 juta member, namun yang sisanya rata sata nya 20-30.000 member.
Secara perhitungan kasar ada 15 juta reseller MLM. namun belum ber impact besar pada ekonomi indonesia.
Kebanyakan produknya adalah tidak bisa dijual lagi oleh membernya, hanya jadi user, atau pengguna. Inilah yang menyebabkan mereka yang di bawah, yang tidak bisa menjual lagi jadi “korban”nya.
Yang parahnya lagi, produk tersebut nilainya murah, hanya 10% dari nilai jual di member, juga barang tersebut barang yang umum dijual dimana mana bebas, alias bukan barang eksklusif. Inikah yang menyebabkan barang itu tidak bisa terjual oleh member.
Namun, di iming imingi, untung besar, mobil mewah, yang semuanya hanyalah money game , mutar mutar uang yang 90%, untung kotor tadi, jadi bancaan upline dan manajemen.
MLM model begini harus segera dibubarkan walau izin dagang lengkap, ini yang merusak citra MLM, jadi kumuh seperti sekarang
(Red)
