Rabu, (20/08/2025)
Jurnalinvestigasimabes.com|| Jakarta – (Puspen TNI) Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad), mengikuti tradisi pengantaran tugas di Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta Pusat, Selasa (19/8/25).
Prosesi tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Dalam kesempatan itu, Jenderal TNI Tandyo Budi Revita menyampaikan permohonan maaf serta penghargaan kepada seluruh jajaran TNI AD atas dukungan yang telah diberikan selama masa tugasnya.
“Saya mohon maaf apabila dalam perbuatan, tutur kata, tingkah laku, maupun kontribusi saya belum maksimal terhadap TNI AD.
Apa yang dicapai adalah kerja bersama, karena tidak ada produk yang dihasilkan oleh perorangan,” ujarnya.
Ia juga menegaskan pentingnya komitmen seluruh prajurit dalam memperkuat sistem pertahanan negara sesuai dengan visi Presiden RI Prabowo Subianto melalui program pembentukan serta pemekaran satuan TNI.
“Kita memiliki Sishankamrata dengan doktrin turunannya, yaitu sistem pertahanan pulau-pulau besar dan gugusan pulau strategis yang harus kita bangun bersama.
Hal ini terbukti dalam 390 hari kepemimpinan Presiden, telah terwujud pembangunan 100 batalyon baru. Inilah implementasi nyata dari Sishankamrata,” tegasnya.
Puncak acara ditandai dengan penghormatan serta penciuman Panji TNI AD Kartika Eka Pakci oleh Wakil Panglima TNI.
Prosesi tersebut melambangkan pengabdian, loyalitas, serta tekad menjaga kejayaan TNI Angkatan Darat, sekaligus menegaskan bahwa setiap langkah seorang prajurit berpulang pada komitmen menjaga kehormatan dan kedaulatan bangsa.
Tradisi pengantaran tugas ini bukan hanya seremonial, tetapi juga bentuk penghormatan atas dedikasi Jenderal TNI Tandyo Budi Revita selama menjabat sebagai Wakasad.
Suasana penuh kekeluargaan menggambarkan soliditas dan jiwa korsa, sekaligus menegaskan estafet kepemimpinan TNI selalu dilandasi kebersamaan, loyalitas, dan pengabdian menjaga keutuhan NKRI.
#TNI #TNIPrima