Padang Pariaman – ||
Sejak resmi menjabat sebagai Kapolsek Sungai Sariak, Polres Padang Pariaman pada Oktober 2024, AKP Irhas Murad, SH langsung menghadirkan gebrakan baru yang menyentuh sisi spiritual anggota kepolisian. Ia meluncurkan program inovasi keagamaan dengan mengumandangkan Asmaul Husna setiap pagi sebelum apel tugas.
Program ini mulai efektif berjalan sejak November 2024 dan hingga kini terus dilaksanakan secara konsisten. Bagi AKP Irhas Murad, rutinitas ini bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga menjadi sarana membangun kedisiplinan, ketenangan batin, serta kekuatan spiritual anggota Polsek Sungai Sariak dalam menghadapi dinamika tugas sehari-hari.“
Asmaul Husna merupakan bagian dari upaya kami membentuk karakter dan integritas personel Polri. Kami ingin anggota tidak hanya kuat secara fisik dan mental, tetapi juga memiliki landasan spiritual yang kokoh,” ungkap AKP Irhas Murad dalam keterangannya.
Langkah inovatif ini menuai banyak apresiasi, baik dari internal kepolisian maupun masyarakat luas. Warga Sungai Sariak menilai program tersebut mampu menghadirkan kedekatan emosional antara polisi dengan nilai-nilai keagamaan yang hidup di tengah masyarakat.
Tak sedikit tokoh masyarakat yang menyebut bahwa kegiatan ini dapat memperkuat hubungan harmonis antara Polri dengan rakyat, sekaligus menciptakan suasana kerja yang lebih sejuk, penuh keberkahan, dan jauh dari ketegangan.
Lebih dari sekadar program internal, inisiatif AKP Irhas Murad juga dianggap bisa menjadi role model bagi instansi lain, baik pemerintahan maupun non-pemerintahan, dalam mengintegrasikan nilai-nilai spiritual ke dalam rutinitas kerja.
Menurutnya, pengamalan Asmaul Husna setiap pagi bukan hanya berdampak pada ketenangan pribadi, tetapi juga akan membawa energi positif saat personel menghadapi masyarakat maupun situasi sulit di lapangan.“
Kami berharap dengan mengamalkan Asmaul Husna, para anggota bisa lebih fokus, tenang, dan bijaksana dalam setiap langkah, terutama saat menghadapi kondisi yang menantang. Dengan begitu, pelayanan kepada masyarakat akan lebih maksimal,” jelas Kapolsek.
Pendekatan Humanis dan SpiritualProgram ini menunjukkan bahwa kepemimpinan AKP Irhas Murad tidak hanya menitikberatkan pada penegakan hukum semata, tetapi juga menghadirkan pendekatan humanis dan spiritual dalam membangun karakter polisi.
Sejak awal bertugas, ia menegaskan komitmennya untuk membawa perubahan positif di lingkungan Polsek Sungai Sariak, dengan keyakinan bahwa polisi yang kuat secara iman dan spiritual akan lebih siap dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta memberikan rasa aman bagi masyarakat.
Dengan langkah sederhana namun penuh makna ini, AKP Irhas Murad membuktikan bahwa inovasi di tubuh Polri tidak selalu harus berupa teknologi canggih atau strategi operasional yang rumit. Menghidupkan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari anggota justru bisa menjadi fondasi kuat bagi lahirnya polisi yang berintegritas, humanis, dan dekat dengan masyarakat.
Profil Singkat AKP Irhas Murad, SH
AKP Irhas Murad dikenal sebagai perwira menengah Polri yang memiliki komitmen tinggi terhadap nilai-nilai moral dan spiritual dalam menjalankan tugas. Sebelum dipercaya memimpin Polsek Sungai Sariak pada Oktober 2024, ia telah meniti karier di berbagai fungsi kepolisian, mulai dari reserse, lalu lintas, hingga fungsi pembinaan masyarakat.
Rekam jejaknya di kepolisian memperlihatkan dedikasi yang konsisten: mengedepankan penegakan hukum yang tegas, namun tetap mengutamakan pendekatan humanis. Ia juga dikenal dekat dengan masyarakat serta aktif mendorong program-program inovasi yang bermanfaat bagi publik.
Dengan latar belakang pendidikan hukum (SH), AKP Irhas Murad semakin mantap menggabungkan wawasan akademis, profesionalisme, dan nilai religius dalam kepemimpinannya. Tidak heran, di bawah arahannya, Polsek Sungai Sariak mulai menampakkan wajah baru yang lebih disiplin, humanis, dan spiritual.
Taruna_32