PT Anugrah Jaya Nirwana Siapkan Terminal dan Storage Raksasa, Karimun Menuju Pusat Logistik Regional

 



Karimun, 13 September 2025
Kabupaten Karimun bersiap mencatat sejarah baru dalam dunia investasi dan pembangunan infrastruktur logistik. PT Anugrah Jaya Nirwana menggagas pembangunan storage dan terminal berkapasitas raksasa mencapai 500.000 cubic meter (CMB) yang ditargetkan mampu menjadikan Karimun sebagai pusat logistik regional strategis di kawasan perairan barat Indonesia.

Rencana ambisius ini diproyeksikan akan rampung dalam waktu 36 bulan. Direktur Utama PT Anugrah Jaya Nirwana, Eko Esmanto, menegaskan bahwa keberhasilan proyek ini akan sangat ditentukan oleh kolaborasi lintas sektor.“

Dukungan semua pihak sangat diharapkan demi kelancaran pembangunan proyek strategis ini,” ujarnya penuh optimisme.


Senada dengan itu, Direktur Operasional PT Anugrah Jaya Nirwana, M. Yusuf, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, masyarakat, serta para pemangku kepentingan terkait.“

Kami sangat membutuhkan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah, masyarakat, serta seluruh stakeholder terkait, agar proyek ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi Kabupaten Karimun,” tegasnya.

Pihak perusahaan juga menegaskan komitmennya untuk tetap memperhatikan aspek lingkungan dan sosial. Partisipasi masyarakat sekitar akan menjadi bagian penting dari tahapan pembangunan, sehingga proyek ini tidak hanya berorientasi pada bisnis, tetapi juga memberikan dampak positif secara berkelanjutan.


Gagasan besar ini dibahas dalam sebuah pertemuan penting yang digelar di Rumah Dinas Bupati Karimun. Acara tersebut dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Karimun Rocky B, Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Karimun, serta perwakilan dari Dinas PUPR Pemerintah Daerah Karimun.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Karimun menyatakan bahwa pemerintah daerah menyambut baik rencana masuknya investor yang berkomitmen menanamkan modal di Karimun. Namun ia juga mengingatkan bahwa salah satu faktor utama yang harus segera dipersiapkan adalah ketersediaan lahan untuk pembangunan fasilitas tersebut.“

Kita menyambut baik setiap investor yang ingin berinvestasi di Karimun. Terkait pembangunan storage tersebut, penting lahan yang dibutuhkan perlu dipersiapkan terlebih dahulu,” ungkapnya.

Jika proyek ini terealisasi sesuai rencana, Karimun berpotensi besar menjelma menjadi hub logistik regional yang mampu menghubungkan arus barang antarwilayah, bahkan antarnegara. Lokasi geografis Karimun yang strategis di jalur pelayaran internasional dinilai menjadi keunggulan utama dalam mendukung keberhasilan proyek ini.

Dengan keterlibatan berbagai pihak, baik pemerintah, investor, maupun masyarakat, pembangunan storage dan terminal raksasa tersebut diharapkan mampu membuka peluang kerja baru, meningkatkan daya saing daerah, serta menambah kontribusi ekonomi Karimun secara signifikan.


AS



Lebih baru Lebih lama